Pekerjaan ElektrikalPekerjaan Mekanikal, Elektrikal , Plumbing merupakan suatu pekerjaan / sistem yang tidak dapat terpisahkan. Mekanikal dan elektrikal memiliki cakupan pekerjaan listrik dan mekanikal. contohnya instalasi listrik, instalasi fire alarm / fighting, sound system, ac, lift, genset, eskalator, pompa, pemipaan dan design. Pekerjaan elektrikal atau yang juga disebut pekerjaan arus kuat amat erat dengan instalasi listrik. Yang termasuk pekerjaan elektrikal Panel TM & Trafo panel tegangan menengah, PUTMPanel listrik tegangan rendah PUTRPanel distribution box IDP/SDP/SSDPInstalasi Kabel & LadderInstalasi Lampu PeneranganArmatur lampu peneranganSaklar, Stop Kontak dan key tagInstalasi Stop KontakGrounding elektrikal dan elektronikSistem penangkal petir. Sedangkan untuk pekerjaan elektronik meliputi Instalasi Alat Pendeteksi KebakaranInstalasi Alat Pengelola Tata SuaraInstalasi Telepon dan DataInstalasi CC TVInstalasi Kabel Televisi Panel LVMDP & MDPLVMDP adalah kependekan dari Low Voltage Main Distribution Panel, artinya panel LVMDP ini bekerja pada tegangan rendah dan berfungsi sebagai pembagi utama pembagian daya instalasi di seluruh gedung dan sekitar. Panel MDP adalah singkatan dari Main Distribution Panel, terdiri dari Line pembagi dengan MCCB, yang men-suplay power ke panel lanjutan . Dan mendapat kan suplai dari panel LVMDP. Panel MVMDP adalah kependekan dari Medium Voltage Main Distribution Panel, panel yang bekerja pada tegangan menengah. Pekerjaan Elektrikal bisa dimulai ketika pekerjaan konstruksi mencapai 30 % pengerjaan agar semua pekerjaan pembangunan bisa berjalan tepat waktu. Pertimbangannya Positifnya adalah Bangunan Sudah Terlihat pipa kabel dan penerangan sudah bisa dipasang . Terjadi Perubahan Desain Kelistrikan Masih Bisa Segi Waktu Lebih Efisien Karena Tidak Perlu Menunggu Konstruksi Akan Lebih Cepat. Raja Trafo mengerjakan Pekerjaan Elektrikal
Halamanini adalah referensi dari beberapa Instalasi SPLINGKLER dalam bentuk gambar autocad. Dengan gambar kerja autocad SPLINGKLER maka akan dapat menjawab seputar pencarian tentang bagaimana Sistem Kerja SPLINGKLER, sekaligus dengan gambar autocad ini juga langsung bisa digunakan sebagai referensi dalam mengerjakan sebuah proyek pemasangan instalasi SPLINGKLER.
17 Februari 2022 Reading Time 4 minutes Sumber Dalam merancang dan membangun bangunan, termasuk bangunan rumah tinggal, selain desain arsitektur dan interior, banyak aspek lain yang harus dipertimbangkan agar bangunan bisa berfungsi dengan baik dan optimal. Dikenal istilah MEP, yang juga merupakan aspek penting saat merancang dan membangun sebuah bangunan rumah. MEP merupakan singkatan dari Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing. Maka segala pekerjaan yang berkaitan dengan sistem mekanikal mesin, sistem elektrikal kelistrikan, dan sistem plumbing pemipaan memerlukan perencanaan MEP ini. Perencanaan dan pekerjaan MEP penting agar bangunan bisa berfungsi dengan baik. Mari simak artikel berikut ini agar Anda lebih memahami tentang seluk beluk pekerjaan MEP. 1. Ruang Lingkup Pekerjaan Mekanikal Sumber Pekerjaan mekanikal merupakan semua pekerjaan yang berkaitan dengan sistem kerja mesin/motor yang ada di dalam bangunan dan akan mendukung fungsi bangunan tersebut secara keseluruhan. Mesin besar yang biasanya ada di dalam bangunan rumah contohnya seperti pompa air, AC, lift, dan lain sebagainya. Instalasi mesin-mesin besar ini harus direncanakan dan dikerjakan dengan cermat dan seksama oleh ahlinya, agar bisa berfungsi dengan baik dan tidak menimbulkan masalah. Kolaborasi antara perencanaan arsitektur dan interior dengan perencanaan MEP juga sangat penting agar bangunan rumah yang dihasilkan kelak fungsional, aman, nyaman, dan tentunya lebih personal. Sumber Sejak di tahap perencanaan arsitektur dan interior, Anda bisa mengungkapkan keinginan tertentu yang ternyata berhubungan dengan perencanaan MEP. Misalnya apakah Anda membutuhkan lift untuk rumah Anda, seberapa besar lift yang dibutuhkan, dan di mana lift tersebut akan dipasang? Atau misalnya apakah Anda lebih memilih pengkondisian udara alami atau menggunakan AC pada rumah tinggal Anda? Berapakah jumlah AC yang Anda butuhkan di rumah Anda? Dan di mana sajakah titik-titik AC hendak diletakkan? Di sinilah salah satu peran penting integrasi antara perencanaan arsitektur, interior, dan MEP dalam mendesain sebuah bangunan rumah yang nyaman dan personal bagi pemiliknya. 2. Ruang Lingkup Pekerjaan Elektrikal Sumber Sistem elektrikal adalah segala hal yang berhubungan dengan sistem dan instalasi kelistrikan pada bangunan. Pekerjaan elektrikal meliputi instalasi pemasangan listrik, grounding listrik, instalasi jaringan komputer, instalasi telepon dan internet, instalasi perangkat CCTV, hingga instalasi pemasangan genset yang berkaitan dengan cadangan listrik. Di sini kolaborasi dan integrasi antara perencanaan arsitektur, interior, dan pekerjaan mep, termasuk pekerjaan elektrikal, juga berperan sangat penting terhadap desain rumah yang nyaman dan fungsional bagi penghuninya. Sumber Misalnya jika sejak awal Anda merencanakan bangunan smart home, maka ini berkaitan sekali dengan perangkat kelistrikan apa saja yang dibutuhkan dan harus dipasang untuk sebuah smart home. Misalnya juga, akan lebih baik jika sejak awal Anda hendak menentukan titik-titik kelistrikan di rumah, seperti titik lampu dan titik stop-kontak, agar rumah Anda bisa lebih personal dan sesuai kebutuhan. 3. Ruang Lingkup Pekerjaan Plumbing Sumber Sesuai dengan namanya, Task lighting ini berfungsi agar pengguna ruangan bisa mengerjakan tugas tertentu dengan baik, seperti membaca, menulis, menyiapkan makanan, dan makan. Task lighting diletakkan dan difokuskan pada area tertentu tempat tugas tersebut dilakukan, dan dia memiliki cahaya yang lebih terang dibandingkan dengan Ambient lighting. Task lighting merupakan layer yang paling fungsional dari sebuah desain pencahayaan, dia juga bisa dipadamkan dan dinyalakan sesuai dengan kebutuhan. Rumah Lebih Nyaman dan Personal dengan Perencanaan MEP yang Baik Sumber Pekerjaan MEP yang merupakan aspek yang tidak terpisahkan pada perencanaan dan pembangunan rumah secara keseluruhan. Dengan perencanaan pekerjaan MEP yang baik, cermat, dan seksama, maka rumah Anda kelak akan lebih aman, nyaman, dan lebih personal, karena sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Jangan abaikan pentingnya integrasi antara perencanaan arsitektur, interior, dan MEP agar rumah bisa berfungsi lebih optimal. Konsultasikan perencanaan desain Arsitektur, Interior, dan MEP pada hunian Anda pada Mata Air, yang profesional dan sudah berpengalaman dalam merancang dan membangun rumah. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan dan memberikan inspirasi Mata Air telah memiliki 20 tahun pengalaman dalam merancang dan membangun hunian kelas atas yang mewah secara profesional. Kami dengan senang hati membantu Anda mewujudkan hunian impian Anda yang mewah dan elegan, tentunya tanpa mengesampingkan style interior dan arsitektur yang Anda sukai. Lihat layanan lengkap dari Mata Air disini atau klik button WA di pojok kanan bawah untuk chat langsung dengan konsultan Mata Air.
Ruanglingkup kami meliputi pekerjaan mekanikal dan elektrikal (AC dan pemipaan), pekerjaan sipil, serta pengadaan barang dan jasa. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 08 Agustus 2010. Dalam ruang lingkup pekerjaan mekanikal dan elektrikal, kami berkualifikasi di bidang pengerjaan sistem pendingin ruangan (AC) maupun makanan (food chiller).
SBU / Sertifikat Badan Usaha Klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi β SBU / Sertifikat Badan Usaha adalah tanda bukti pengakuan terhadap klasifikasi dan kualifikasi atas kemampuan- badan usaha Jasa Konstruksi termasuk hasil penyetaraan kemampuan badan usaha Jasa Konstruksi asing. Sertifikasi perusahaan untuk SBU, dikeluarkan oleh lembaga yang menangani yakni LPJK. Kualifikasi untuk perusahaan dibagi menjadi 3 macam yaitu Kecil K1,K2,K3, Menengah M1,M2, dan Besar B1,B2. SBU diberikan untuk 3 jenis perusahan jasa konstruksi diantaranya adalah jasa pelaksana konstruksi Kontraktor, jasa pengawas dan perencana kontruksi Konsultan, dan jasa kontruksi terintegrasi. Berikut ini penjelasannya mengenai 3 jenis perusahaan jasa konstruksi tersebut Kontraktor yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai pelaksana / yang mengerjakan langsung proyek konstruksi ini. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Bangunan Gedung, Bangunan Sipil, Instalasi Mekanikal Elektrikal, Pelaksana lainnya, Pelaksapesialis, dan Pelaksana Keterampilan Konsultan yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai Perencanaan atau Pengawasan Konstruksi. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Perencanaan Arsitektur, Perencanaan Rekayasa, Perencanaan Penataan Ruang, Pengawasan Arsitektur, Pengawasan Rekayasa, Pengawasan Penataan Ruang, Konsultasi Spesialis, Konsultasi Lainnya Terintegrasi yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai pelaksana dan sebagai perencana / pengawas atau disebut Engineering Procurement Construction. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Infrastruktur Transportasi, Prasarana & Sarana Sumber Daya Air, Konstruksi Manufaktur, Konstruksi Fasilitas MIGAS, dan Konstruksi Bangunan Gedung. Klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi Klasifikasi untuk perusahaan jasa pengawas dan perencana konstruksi atau Konsultan memiliki beberapa klasifikasi diantaranya Perencanaan Arsitektur, Perencanaan Rekayasa, Perencanaan Penataan Ruang, Pengawasan Arsitektur, Pengawasan Rekayasa, Pengawasan Penataan Ruang, Konsultasi Spesialis dan Konsultasi Lainnya. Dalam klasifikasi tersebut terdapat beberapa sub bidang atau sub klasifikasi yang lebih menspesifikasi, berikut ini informasinya Perencanaan Arsitektur Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Arsitektur AR101 β Jasa Nasehat dan Pra Desain Arsitektural AR102 β Jasa Desain Arsitektur AR103 β Jasa Penilai Perawatan dan Kelayakan Gedung AR104 β Jasa Desain Interior AR105 β Jasa Pelaksana Konstruksi Bangunan Hiburan Publik Perencanaan Rekayasa Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Rekayasa RE101 β Jasa Nasehat dan Konsultansi Rekayasa Teknik RE102 β Jasa Desain Rekayasa untuk Konstruksi Pondasi serta Struktur Bangunan RE103 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Air RE104 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi RE105 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Mekanikal dan Elektrikal Dalam Bangunan RE106 β Jasa Desain Rekayasa untuk Proses Industrial dan Produksi RE107 β Jasa Nasehat dan Konsultasi Jasa Rekayasa Konstruksi RE108 β Jasa Desain Rekayasa Lainnya Perencanaan Penataan Ruang Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Penataan Ruang PR101 β Jasa Perencana dan Perancang Perkotaan PR102 β Jasa Perencana Wilayah PR103 β Jasa Perencana dan Perancang lingkungan bangunan dan lansekap PR104 β Jasa Pengembangan Pemanfaatan Ruang Pengawasan Arsitektur Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Pengawasan Arsitektur AR201 β Jasa Pengawas Administrasi Kontrak Pengawasan Rekayasa Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Pengawasan Rekayasa RE201 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Bangunan Gedung RE202 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Transportasi RE203 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Air RE204 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi dan Instalasi Proses dan Fasilitas Proses dan Fasilitas Industri Pengawasan Penataan Ruang Berikut ini adalah sub klasifikasi untuk Pengawasan Penataan Ruang PR201 β Jasa Pengawas dan Pengendali Penataan Ruang Konsultasi Spesialis Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Konsultasi Spesialis SP301 β Jasa Pembuatan Prospektus Geologi dan Geofisika SP302 β Jasa Survey Bawah Tanah SP303 β Jasa Survey Permikaan Tanah SP304 β Jasa Survey Pembuatan Peta SP305 β Jasa Pengujian dan Analisa Komposisi dan Tingkat Kemurnian SP306 β Jasa Pengujian dan Analisa Parameter fisikal SP307 β Jasa Pengujian dan Analisa Sistem Mekanikal dan Elektrikal SP308 β Jasa Inspeksi Teknikal Konsultasi Lainnya Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Konsultasi Lainnya KL401 β Jasa Konsultansi Lingkungan KL402 β Jasa Konsultansi Estimasi Nilai Lahan dan Bangunan KL403 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Bangunan KL404 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi KL405 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Keairan KL406 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Lainnya KL407 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan konstruksi proses dan fasilitas industrial KL408 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Sistem Kendali Lalu Lintas July 21, 2020
PelaksanaanPekerjaan Fisik Pelaksanaan pekerjaan ini selama 120 (seratus Dua puluh) hari kalender yang meliputi pekerjaan persiapan, Pekerjaan Struktur, pekerjaan arsitektur dan pekerjaan mekanikal dan elektrikal oleh karena itu maka kami akan melaksanakan secara simultan sehingga pekerjaan dapat terselesaikan pada waktu yang telah direncanakan.
December 6, 2021 Pernahkah anda berpikir bagaimana sistem listrik dan mekanik serta plumbing dikendalikan di sebuah gedung? Memang tidak banyak yang mengetahui tentang pengendalian sistem mekanikal elektrikal karena sistem ini hanya terbatas pada orang tertentu saja. Pengendalian listrik dan mekanik di sebuah gedung berasal dari ruang mekanikal elektrikal. Semua gedung pasti mempunyai satu ruangan yang dikhususkan untuk kontrol sistem listrik dan mekanik. Biasanya ruang sistem ini terletak di bagian yang tidak mudah dijangkau oleh orang misalnya lantai basement. Hal ini karena ruang sistem listrik dan mekanik memang harus steril dari orang yang tidak berkepentingan. Terkesan misterius, sebenarnya apa sih yang ada di dalam ruang sistem listrik dan mekanik ini? Ruang mekanikal Ruang mekanikal adalah ruang khusus yang menjadi pusat berbagai peralatan mekanik di sebuah gedung. Peralatan mekanik ini utamanya digunakan untuk mengatur lingkungan di gedung seperti pemanas, pendingin, pompa, kipas, dan sebagainya. Jenis peralatan yang ada di ruang mekanikal bisa berbeda tergantung kebutuhan setiap gedung. Selain peralatan yang berhubungan dengan mekanikal gedung, sistem elektrik yang berhubungan dengan mekanik gedung juga dikendalikan dari ruangan ini. Peralatan keselamatan seperti sistem pemadam kebakaran hingga CCTV juga dikendalikan dari ruang mekanik ini. Desain ruang mekanikal Desain ruang mekanikal harus mempertimbangkan penempatan peralatan mekanik sedemikian rupa sehingga masih ada tempat untuk perawatan dan perbaikan berkala. Selain itu, ruang mekanikal juga harus mempunyai sistem drainase dan ventilasi yang bagus sehingga tidak menyebabkan suhu panas berlebih yang bisa mempengaruhi fungsi peralatan. Lantai di ruang mekanik juga harus terhubung dengan drainase dan bebas dari tekanan yang bisa menyebabkan penumpukan bahan berbahaya. Pada kasus tertentu, ruang mekanik juga perlu pompa pembuangan untuk menghindari penumpukan air. Lokasi ruang mekanikal Tidak kalah penting dengan desain, lokasi ruang mekanikal juga perlu diperhatikan. Hal ini karena ruang mekanik bisa saja mengeluarkan suara bising dan juga getaran. Sehingga untuk gedung perkantoran, rumah sakit, sekolah, apartemen, dan sejenisnya, lokasi ruang mekanik sebaiknya jauh dari tempat yang banyak orang. Untuk ruangan yang sensitif seperti laboratorium juga sebaiknya jauh dari ruang mekanik karena bisa menimbulkan getaran. Bila tidak ada lokasi yang terbaik, maka perlu memasang peralatan tambahan untuk meredam suara bising dan getaran. Fungsi ruang mekanikal Meskipun peralatan mekanik di setiap gedung bisa berbeda, namun secara umum fungsi ruang mekanikalnya adalah sama yaitu mengendalikan peralatan mekanik. Berikut ini beberapa fungsi ruang mekanikal. Memantau gas pendingin β gas pendingin dalam jumlah banyak ternyata merupakan gas beracun. Meskipun kadar racunnya rendah, namun dalam ruangan yang penuh peralatan bisa menyebabkan kesulitan bernapas. Oleh karena itu, gas pendingin harus dikelola dengan baik. Memantau ruang pemanas β sama halnya dengan sistem pendingin, sistem pemanas juga terdapat di ruang mekanikal. Sistem pemanas atau sistem boiler ini sama berbahayanya dengan gas pendingin dan juga rawan kebocoran. Memantau instalasi gas β ruang mekanik memantau distribusi gas merata di semua ruangan dan juga untuk peralatan lain seperti pemanas dan pendingin. Sistem pompa β setiap gedung mempunyai sistem pompa yang beragam misalnya pompa jockey, pompa diesel, dan sebagainya. Pompa ini dipasang di ruang mekanik dan dikontrol sesuai dengan kebutuhan. Ruang elektrikal Sekilas mirip dengan ruang mekanikal, ruang elektrikal ini menjadi tempat pengendalian instalasi listrik di sebuah gedung. Bila anda pernah berjalan di basement sebuah gedung, pasti pernah menemukan ruang elektrikal ini. Ruang elektrikal ini bersifat tertutup, artinya orang yang tidak berkepentingan tidak boleh memasuki ruangan tersebut. Bukan hanya berbahaya, namun ruang elektrikal ini juga sensitif karena menjadi pusat instalasi listrik di sebuah gedung. Desain ruang elektrikal Desain ruang elektrikal ini bisa berbeda tergantung dengan ukuran gedung. Gedung yang besar pasti membutuhkan instalasi listrik yang lebih kompleks sehingga ruang kendalinya juga lebih besar. Bahkan untuk gedung yang super besar dengan sistem elektrikal yang rumit, ruang elektrikal biasanya dipecah menjadi beberapa ruangan dan tidak terpusat pada satu ruangan saja. Ruang elektrikal ini harus dibuat sepraktis dan sebersih mungkin. Selain itu, ruang elektrikal harus memenuhi standar ruang mekanikal elektrikal sesuai dengan lingkungan dan gedung. Ruang listrik harus mempunyai cukup tempat untuk berjalan dengan peralatan listrik dipasang di dinding. Agar pengendalian lebih mudah, ruang listrik ini juga harus dilengkapi dengan pencahayaan yang bagus. Fungsi ruang elektrikal Seperti judulnya, ruang elektrikal ini mempunyai fungsi utama sebagai tempat kendali kelistrikan. Energi listrik dari sumber lokal mengalir ke ruang elektrikal melalui kabel atau kotak dengan ukuran yang berbeda-beda. Aliran listrik ini kemudian didistribusikan ke seluruh gedung melalui tombol yang bisa dimatikan dan dinyalakan. Tergantung dengan ukuran gedung, kotak pengaturan listrik bisa lebih dari satu. Yang mana di dalam kotak tersebut terdapat kabel dan tombol aneka warna. Penyusunan kabel dan tombol juga berbeda tergantung dengan kebijakan setiap gedung. Selain sistem listrik, ruang elektrikal ini juga menjadi ruang kendali untuk CCTV, alarm kebakaran, jaringan komputer, sistem pengeras suara, sistem telepon, sistem penangkal petir, master TV, dan sebagainya. Yang harus diperhatikan dari ruang mekanikal elektrikal Sistem mekanikal elektrikal bangunan bisa berbeda antara satu gedung dan lainnya. Namun umumnya mempunyai standar keselamatan yang sama. Agar sistem mekanikal elektrikal plumbing bisa bekerja dengan baik, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan. Ruang mekanikal elektrikal bukan gudang. Menyimpan benda di ruang mekanikal adalah kesalahan besar. Ruang ini malah harus selalu bersih dari benda-benda yang tidak berhubungan dengan sistem mekanik elektrik. Gunakan ruangan lain bila ingin menyimpan barang namun tidak di ruangan elektrik simpan benda mudah terbakar. Kalaupun terpaksa harus menyimpan barang yang menunjang sistem mekanik elektrik, pastikan bila benda tersebut bukan benda mudah terbakar. Jauhkan benda yang mudah terbakar dari ruang mekanik. Ruang mekanikal elektrikal harus diperhatikan. Meski bukan ruangan yang selalu dikunjungi, namun ruang ini harus diperhatikan baik masalah kebersihan dan keselamatannya. Setiap gedung pasti mempunyai ruang mekanikal elektrikal sebagai pusat kendali. Tanpa ruangan ini, gedung tidak bisa berfungsi dengan baik. Karena fungsinya yang penting, ruang mekanikal ini dibuat ditempat yang tidak mudah dijangkau oleh orang banyak. Hanya mereka yang berkepentingan yang boleh masuk ke dalam ruang mekanik ini. Selain itu, ruang mekanik elektrik ini juga harus mengikuti standar yang sudah ditetapkan karena berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan. Untuk gedung yang besar, ruang mekanik elektrik bisa dibuat terpisah karena peralatan yang digunakan pun lebih banyak. Jenis peralatan yang ada di ruang mekanik ini juga bervariasi tergantung dengan kebutuhan setiap gedung. Baca Juga Pentingnya Jasa Kontraktor Fire Fighting Untuk Gedung Baca Artikel di Kategori LainnyaTentang PenulisCahyanto WaskitaEngineer, WriterCahyanto Waskita adalah penulis, insinyur, dan digital marketer dari PT. Charis Bangun Indonesia. Membagikan informasi mengenai Layanan Kontraktor Mekanikal Elektrikal. Menambah wawasan untuk masyarakat.
MenunjangKebutuhan ruang kuliah karena bertambahnya jumlah Mahasiswa seiring dengan bertambahnya Fakultas dan Jurusan Baru di Lingkungan Universitas Sulawesi Tenggara. Lingkup Pekerjaan Perencanaan Pembangunan, yang terdiri dari komponen kegiatan : Tenaga Ahli Mekanikal Elektrikal, berpendidikan minimal Sarjana Teknik Mesin
Mekanikal Elektrikal Pengertian mekanikal elektrikal dalam dunia kerja, konstruksi gedung seperti perkantoran, hotel, apartemen dan bagunan lain, serta pabrik, industri , konstruksi, semua membutuhkan penanganan mekanikal, elektrikal, plumbing yang baik. Untuk itu pengerjaannya harus ditangani oleh kontraktor mekanikal elektrikal yang berpengalaman. Mekanikal Elektrikal adalah merupakan sebuah pekerjaan komplek yang sangat besar dan biasanya juga terkoneksi dengan pekerjaan plumbing. Integrasi pekerjaan ini lebih dikenal dengan MEP Mechanical Electrical Plumbing . Mekanikal Pekerjaan yang berhubungan dengan alat mesin besar, seperti lift dan eskalator untuk gedung besar, AC, serta pemasangan pompa air, dan instalasi penunjang. Sistem Mekanikal Pekerjaan yang berhubungan dengan alat mesin β mesin besar yang berhubungan dengan alat mesin besar seperti lift dan escalator. Sistem HVAC Adalah sebuah perkerjaan instalasi AC Air Conditioner pada gedung, bertujuan untuk menstabilkan suhu udara dan kelembapan suatu area di gedung tersebut. Elektrikal Pekerjaan ini berkaitan dengan instalasi listrik. Pekerjaan ini kadang juga dapat dilakukan oleh kontraktor PLC. Ruang lingkup pekerjaan ini meliputi panel TM dan Transformer, panel listrik tegangan rendah, kabel daya tegangan menengah, kabel daya listrik, distribusi box, armature lampu penerangan, stop kontak, saklar, key tag, instalasi stop kontak, kabel instalasi penerangan, dan sistem penangkal petir. Pekerjaan di lingkup elektrikal terdiri dari beberapa kategori umum yaitu sebagai berikut Elektrikal Arus Kuat Pekerjaan ini berkaitan dengan instalasi listrik yang mencakup panel distributor box, panel TM & Transformer, instalasi listrik tegangan rendah, kabel daya dan instalasi penerangan, saklar, armatur lampu penerangan, grounding elektrikal dan elektronik serta sistem penangkal petir. Elektronik Arus Lemah Pekerjaan yang berkaitan dengan sistem seperti sistem tata suara, fire alarm system, sistem data, sistem telepon, sistem MATV, dan CCTV. Plumbing Pekerjaan pemipaan di bangunan gedung seperti pipa ventilasi, air kotor, pipa air bersih, dan saluran air hujan. Biasanya pada pekerjaan pemipaan ini menggunakan pipa PPR, pipa PVC, dan pipa galvanis. Sedangkan air panas atau air dingin umumnya menggunakan pipa PPR. Fire Hydrant atau Pemadam Kebakaran Pekerjaan berkaitan dengan pemipaan air, terutama untuk pemadam kebakaran jika terjadi kebakaran. Pekerjaan ini menggunakan pipa besi untuk mengalirkan air seperti pipa cmainline, droperan sprinkler, dan cabang. Pada bangunan besar, sistem pekerjaan pemadam kebakaran biasanya bekerjasama dengan pekerjaan elektrikal khususnya fire alarm seperti pemasangan modul interface atau main line sprinkler. Ketiga Pekerjaan penting ini Mekanikal, Elektrikal, Plumbing harus dikerjakan dengan rapi, tepat waktu dan saling berkaitan. Kontraktor dan sub kontraktor memiliki jadwal / shcedule yang baik, karena semua berpacu dengan waktu. Raja Trafo menyediakan layanan mekanikal elektrikal plumbing dengan tenaga professional dan berpengalaman di berbagai proyek instalasi seperti mekanikal engineering, HVAC, dan fire system management.
Ruanglingkup pekerjaan dari pembangunan gedung ini antara lain; Struktur,Arsitektur, Mekanikal, Elektrikal,dan Plumbing. β£β£Gedung perkantoran ini akan difungsikan sebagai kantor representatif Bank Mandiri Regional 1 (Sumatera 1). Gedung ini terdiri dari 12 lapis lantai dilengkapi juga dengan Auditorium dengan kapasitas 1.000 orang serta di
Ruang lingkup pada pekerjaan ini adalah β Pekerjaan instalasi listrik β Pekerjaan air bersih dan kotor β Pekerjaan pemasangan sanitair Instalasi Air Bersih ο· Hal yang perlu diketahui terlebih dahulu adalah denah Plumbing serta Diagram Isometri dimana dapat diketahui jalurβjalur instalasi pipa itu diletakkan. ο· Pemasangan pipa dilaksanakan setelah pasangan bata dan sebelum pekerjaan plesteran dan acian, fungsi untuk menghindari bobokan yang menyebabkan keretakan dinding. Untuk instalasi dalam bangunan. ο· Untuk pemasangan di luar bangunan seperti pipa saluran air hujan dikerjakan setelah pekerjaan plesteran diselesaikan. ο· Pipa yang melewati plat dak atau balok atau kolom beton harus dipasang sparing atau pemipaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan pengecoran. ο· Pipa yang posisi/letaknya sudah betul segera ditutup dengan plug/dop yang tidak mudah lepas menghindari kotoran/adukan masuk sehingga terjadi penyumbatan. ο· Hindari belokan pipa/ knik pipa dengan pembakaran. ο· Posisi pipa pada kamar mandi harus disesuaikan dengan saniter ο· Rencana instalasi air bersih diletakkan pada perempatan nat keramik / as keramik, simetris dengan luas keramik. ο· Setelah instalasi terpasang segera diadakan test tekanan pipa Untuk pipa Gip maximum 10 Bar Untuk pipa PVC maximum 6 Bar Instalasi Air Kotor β Hal yang perlu diketahui Denah instalasi dan diagram isometris pipa air kotor serta jalur pembuangan. β Hindari /jangan terlalu banyak percabangan. β Sambungan harus betulβbetul rapat. β Untuk air bekas mandi/cuci harus dibuat Manhole untuk kontrol pembersihan bak kontrol pada tempatβtempat tertentu. β Untuk lubang saluran pembuang harus diberi saringan. β Sparing harus melebihi rencana peil lantai beton & tebal beton. diatas plat = 25 cm, dibawah plat = 15 cm , bagian atas supaya ditekuk atau digepengkan / ditutup dengan cara dipanaskan. β Posisi sparing harus sesuai dengan type saniter jika saniter telah ditentukan. β Jika saniter belum ditentukan , dipakai sistem Block Out. β Sparing Clean out harus dipasang bersamaan dengan sparing closet bila ada, dimana letak sparing clean out berada di samping atau dekat dengan sparing closet, fungsinya adalah untuk pembersihan apabila closet terjadi penyumbatan. β Fan out dipasang bila dalam instalasi saluran kotor banyak percabangan dengan saluran pembuangannya lewat shaft. Fungsinya untuk mengurangi tekanan udara pada pipa pada saat closet di gelontor dengan air. β Floor drain supaya diletakkan jauh dari pintu dan dekat dengan kurasan bak Saluran Air Hujan β Pipa diletakkan persis dibawah lobang talang yang telah diberi torong talang. β Pipa saluran air hujan dapat dipasang menempel di dinding luar dengan menggunakan lem atau dapat ditanam di dinding bila berukuran 3 kali diameter pipa dan harus rata untuk memudahkan penarikan kabel. β Jaringan arde harus dipasang tersendiri / terpisah dengan arde penangkal petir. a. tidak boleh ada sambungan b. dihubungkan dengan elektroda pentanahan c. ditanam sampai minimal mencapai air tanah β Pada hantaran di atas langitβlangit, harus diklem pada bagian bawah plat / balok atau pada balok kayu rangka langitβlangit. Stop kontak dan saklar. Pemasangan stop kontak setinggi > 40 cm dari lantai, saklar dipasang setinggi 150 cm dari lantai bila tidak ditentukan spesifikasinya. Pemasangan stop kontak dan saklar harus rata dengan dinding. β Box / kotak Panel bodynya harus diarde, untuk menghindari adanya arus. Pemasangan Sanitair Setelah seluruh instalasi pemipaan selesai maka selanjutnya dilaksanakan pemasangan alatβalat sanitair seperti Closet Duduk, Closet Jongkok, Kran Air, wastafel , Urinoir dan Floor Drain Pemasangan Closet Duduk β Pembuatan shopdrawing gambar setting β Persiapan titik air bersih dan air kotor β Pemasangan seal gasket β Pemasangan tank trim β Pemasangan handle lever β Pemasangan body closet β Pemsangan tanki closet β Pemasangan seat cover β Pemasangan stop valve β Pemeriksaan kebocoran Pemasangan Wastafel β Pembuatan shopdrawing gambar setting β Persiapan titik air bersih dan air kotor β Pemasangan spout β Pemasangan set pipa β Pemasangan handle β Pemasangan siphon/waste body β Pemasangan hanger β Pemasangan screw β Pemasangan kick box β Pemasangan lift rod Pemasangan supply β Pemasangan siphone/valve pipe β Pengecekan kebocoran BAB IV
. 92 203 493 462 211 406 154 26
ruang lingkup pekerjaan mekanikal elektrikal